Staf Ahli APKASI: Kuasai Tekhnologi dan Bahasa Asing Jika Mau Maju

REJANG LEBONG, PHRNews.id – Untuk menghadapi tantangan di Era Digitalisasi dan Tekhnologi di Era Millineal ini, penguasaan skill dibidang ‘Tekhnologi dan Bahasa Asing berupa Bahasa Inggris’ mutlak diupayakan semaksimal mungkin oleh jajaran Pemerintah baik dilevel Pemerintah Pusat (PP) dan juga Pemerintah Daerah (Pemda) diberbagai Daerah se-NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) jika ingin maju SDM (Sumber Daya Manusia) Anak Bangsa Indonesia khususnya dikalangan Pelajar, Mahasiswa hingga Tenaga Pendidik (Guru).

Hal ini sebagaimana disampaikan Staf Ahli Bidang Pendidikan dan Kesehatan APKASI (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) DR. Himmatul Hasanah,S.Pt,M.P pada PHRNews.id mengungkapkan, untuk menguasai dunia menurutnya cukup dengan dua metode saja yakni kuasi tekhnologi dan bahasa asing yang dalam hal ini bahasa inggris.

“Jika SDM (Sumber Daya Manusia) Bangsa Indonesia kita mau maju kuasai skill di bidang Tekhnologi dan Bahasa Asing tentu dalam hal ini Bahasa Inggris telah diresmikan oleh semua Negara di Dunia ini sebagai Bahasa Internasional,” ujar Ibu Staf Ahli APKASI pada PHRNews.id, Kamis (29/4).

Dikatakan juga oleh DR. Himmatul Hasanah bahwasannya, tingkat ranking kualitas pendidikan dunia bagi bangsa Indonesia saat ini sejak diumumkan Tahun 2019 lalu masih berada dirangking ’72 dari 78 Negara di Dunia’ ini.

“Ketika kita mendengar berita ini, tentu bukan hanya saya merasa prihatin melainkan semua kita sebagai anak Bangsa Indonesia sangat prihatin dengan kondisi mutu atau kualitas pendidikan di Negeri tercinta kita. Tentu dalam hal ini juga, harus menjadi cambuk atau motivasi bagi kita semua khususnya jajaran Pemerintah, Pemerhati Pendidikan, Praktisi Pendidikan, dan semua Pengambil Kebijakan di Negeri ini mari kita berupaya bangkit kembali dari keterpurukan ini agar kedepannya anak didik bangsa Indonesia kita dan juga tenaga pendidiknya (Guru) semakin semangat dalam meningkatkan karya dan prestasinya menuju pendidikan berkualitas dan disegani semua bangsa dibelahan dunia ini,” demikian penjelasan DR Himmatul Hasanah dengan penuh optimis dan semangatnya. (Redaksi Pimred)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.