PSG Rekrut Messi Dulu Neymar : Barcelona Menelan Pil Pahit

Olahraga PHR News.id- PSG Tunjuk kekuatan finansialnya lagi-lagi dengan merekrut Lionel Messi. Nasib buruk buat Barcelona, ini bukan kali pertama mereka dipermalukan Paris Saint-Germain.

Bergabungnya Lionel Messi ke Paris Saint-Germain kontrak dua tahun dengan gaji sekitar 35 juta euro per tahunya.
Dikonfirmasi oleh sang ayah sekaligus agennya, Jorge Messi, Selasa (10/8/2021) petang WIB.

Messi selanjutnya akan terbang ke Paris untuk menuntaskan kontrak itu. Kini Barcelona bisa menelan pil pahit dalam hal transper pemain.

PSG melakukan apa yang tidak bisa dilakukan Barca terkait Messi pemain andalan di posisi depan. Terlepas dari bobroknya finansial Barca akibat dari manajemen di era presiden Josep Maria Bartomeu, faktanya tetaplah mereka tak mampu mengikat pemain yang juga merupakan senjata pamungkas dilapangan hijau.

Ini bukan kali pertama Barcelona dipermalukan PSG. Sebelumnya mereka kecolongan saat PSG datang dan menebus klausul rilis Neymar di musim panas 2017. Barcelona tak pernah menyangka ada klub yang akan membayar 222 juta euro, yang menjadi klausul rilis Neymar.

Transfer Neymar itu bahkan memicu polemik panjang, melibatkan LaLiga. Dalam sistem transfer Spanyol, pemain harus menyerahkan sendiri uang untuk menebus klausul rilis ke LaLiga, sehingga ia akan bebas dari kontrak.

Tapi kala itu LaLiga menolak menerima pembayaran Neymar karena menuding PSG melanggar Financial Fair Play. Alhasil Neymar pun membawa pembayaran itu ke klub langsung, yang secara tidak langsung malah kian mencoreng muka Barcelona.
Situasi kali ini bisa disebut sama buruknya, kalau tak bisa dibilang lebih buruk. Messi adalah ikon Barcelona, lulusan terbaik akademi La Masia yang tersohor di Eropa dan dunia.

Saat Barcelona jungkir balik mengutak-atik keuangan demi mengontrak Messi, bahkan masih gagal, PSG datang menghamburkan uangnya.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.