PHR News.id-Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi akan tegur kepala OPD yang Melayani dan merespon lambat setiap keluhan masyarakat.
Helmi mengatakan yang selalu ditanamkan dan ditekankan kepada seluruh perangkat Pemerintah Kota Bengkulu, termasuk para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) merespon cepat setiap keluhan masyarakat.
Dedy mengatakan tak ingin keluhan masyarakat terabaikan atau tak diakomodir oleh Pemkot Bengkulu. Untuk itu, terus mengedepankan kebahagian masyarakat dan tak ingin main-main dalam pelayanan di tengah masyarakat.
Helmi menambahkan mereka sadar bahwa tak bisa hanya berdua saja mewujudkan itu semua. Untuk itu, para ASN, PTT se-Pemkot diajak untuk ambil bagian dalam berbuat kebaikan, salah satunya ialah melayani setiap masyarakat dengan prima.
“Di Kota Bengkuku ini semua masyarakat berhak bahagia. Jadi, sebagai bagian pemerintah kita harus merespon apa saja keluhan masyarakat. Jangan sampai kita tak merespon, apalagi menolaknya,” sampai Helmi.
Ia menjelaskan bahwa masyarakat ingin tahu kerja pemerintah, jadi sebisa mungkin masyarakat harus dilayani tanpa ada alasan.
“Intinya harus berusaha melayani, rakyat ialah tuan kita. Jadi, tak boleh tidak ada yang peduli apabila mereka membutuhkan bantuan,” jelasnya.
Sementara itu, Wawali Dedy mengatakan, ada teguran untuk jajarannya apabila lambat merespon atau menghiraukan keluhan masyarakat.
“Kalau mereka lambat merespon, tentu kita kasih teguran dulu. Kenapa, siapa tahu misalkan yang bersangkutan lagi ada kerja yang tidak bisa ditinggalkan ataupun ada sebab lain. Apa bila juga tak merespon atau lama, kita kasih teguran lagi,” ungkap Dedy, Selasa (4/01/2021).
Ia menambahkan sejauh ini belum ada Kepala OPD yang begitu parah keterlambatan meresponnya.
“Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada yang begitu parah lambat meresponnya. Cuma kita ingin sesegera mungkin merespon. Jadi kalau kerja dengan pak Wali ini ketika beliau memerintahkan sesuatu, tempo satu jam harus sudah ada hasil,” tutupnya.(Red)