PHR News.id- Beredar video durasi 1:34 detik di Pom Bensin Sendawar pada malam Rabu, (11/5/2022) di media sosial Facebook akun Chiex Ezhu yang telah beredar langsung diklarifikasi pihak SPBU Sendawar, Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.
Pengawas SPBU Sendawar Try Cahyadi Tanzil mengungkapkan bahwa kericuhan yang tidak berlangsung lama tersebut hanya sebatas kesalah pahaman antara petugas SPBU dengan konsumen.
“Sebenarnya pihak SPBU sudah memberitahukan kepada konsumen bahwa petugas sedang izin selama 30 menit untuk ishoma namun beberapa menit kemudian ada beberapa orang datang menghampiri petugas dengan nada emosi dan petugas SPBU sudah menjelaskan secara baik-baik akan tetapi beberapa dari konsumen tidak mau mendengarkan penjelasan dan tetap melakukan keributan,” ungkapnya, Kamis, (12/5/2022).
Lalu, tidak benar apa yang disampaikan oleh oknum yang merekam video tersebut bahwa konsumen sudah berjam-jam antri dengan alasan waktu magrib.
“Karena kami hanya meminta waktu izin ishoma selama 30 menit,” jelasnya.
Lanjutnya, kemudian tidak lama dari keributan tersebut langsung datang pihak jajaran personil dari polsek Semidang Alas Maras (SAM) untuk meredam keributan tersebut. (Red)