Stafsus Jokowi Soal Kiai Miftah-Gus Yahya : Bagian Penting Ulama Sepuh-Gerbong Muda NU

PHR News.id-Stafsus Presiden Joko Widodo (Jokowi), Aminuddin Ma’ruf, menerima baik terpilihnya Miftachul Akhyar sebagai rais aam dan Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) sebagai Ketua Umum PBNU di Muktamar ke-34. Amin mengutarakan Kiai Miftah dan Gus Yahya merupakan perwakilan ulama sepuh dan kaum muda NU.

“Duet Kiai Miftah-Gus Yahya gambaran kekuasaan tinggi ulama sepuh sebagai legitimasi ideologi dan moral dengan gerbong muda NU yang memiliki visi dan pandangan yang lebih up to date dengan tantangan-tantangan di tengah perubahan tatanan masyarakat dunia yang terus berubah cepat,” kata Amin dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/12/2021).

Amin juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Said Aqil Siroj yang telah mengabdi memimpin NU selama dua periode. Selain itu, Amin juga berharap Muktamar ke-34 di Lampung menegaskan langkah NU sebagai organisasi terbuka.

“Muktamar NU 34 mengukuhkan NU sebagai organisasi yang terbuka, mengajak berinovasi dengan segala perubahan. Islam dan demokrasi bisa beriringan, dengan mengedepankan prinsip-prinsip ke-Indonesia-an,” ujar Amin.

Lebih lanjut, Amin menambahkan duet Kiai Miftah dan Gus Yahya ini memunculkan harapan keyakinan tinggi bagi warga Nahdliyin dan masyarakat Indonesia. Setidaknya ada 3 isu besar yang dinilai menjadi program utama NU.

“Pertama persoalan penyiapan sumber daya manusia anak muda NU menjelang satu abad Indonesia 2045. Kedua, pengarusutamaan gerakan kebangkitan ekonomi baik jamiyyah maupun jamaah NU. Ketiga berkaitan tentang dakwah islam ahlu sunnah wal jamaah yang mempunyai tantangan berat di komunitas profesional kelas ekonomi menengah, anak muda, dan wilayah perkotaan,” ujar Amin.

Seperti diketahui, Miftachul Akhyar terpilih menjadi Rais Aam PBNU lewat musyawarah anggota AHWA di Muktamar ke-34 NU. Sedangkan Gus Yahya terpilih sebagai Ketua Umum PBNU lewat pemilihan langsung di dua putaran dan mengalahkan petahana Said Aqil Siroj.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.