BENGKULU,phrnews.id – Setelah mendapat pesan whatsapp dari salah satu warganya di Kelurahan Penurunan yang melaporkan bahwa anaknya yakni atas nama Tiara Oktavia sedang terbaring tak berdaya di Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) yang mengalami sakit peritontis (kebocoran atau lubang di usus) sehingga harus dioperasi.
Rabu (21/10/2020), Plt Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi langsung menjenguk Tiara Oktavia untuk memastikan kondisinya dan memberikan bantuan untuk biaya pengobatannya.
“Ibu dari Tiara saya minta untuk tetap sabar, tawakal dan terus berdoa kepada Allah agar anak ibu sembuh dari penyakit ini. Hadirnya saya disini untuk membantu dan merespon pesan dari ibu. Saya sebagai perwakilan Pemkot Bengkulu turut prihatin dengan musibah yang menimpa ibu. Mari kita doakan bersama, semoga anak ibu penyakitnya segera diangkat dan sembuh agar tiada penderitaan yang menimpa anak ibu lagi,” tutur Dedy didampingi Direktur RSHD dr Lista Cherlyviera saat menjenguk Tiara.
Saat menyapa keluarga Tiara, Dedy mengungkapkan bahwa ini semua sebuah komitmen Pemkot untuk hadir di tengah masyarakat dalam keadaan suka maupun duka.
“Sebagai komitmen Pemkot untuk terus menghadirkan kebahagiaan. Saya menginstruksikan langsung kepada Bunda Lista untuk membantu biaya pemgobatan Tiara yang cukup besar ini. Bukan hanya pihak RSHD saja, kita juga memberikan bantuan nantinya melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas). Tujuannya ialah membantu biaya pengobatan Tiara. Karena sebagai warga Kota Bengkulu ibu berhak bahagia walaupun dalam kondisi sedih dengan musibah ini,” jelas Dedy.
Semetara itu, pada kesempatan yang sama, Direktur RSHD dr Lista Cherlyviera menjelaskan bahwa Tiara telah mendapatkan perawatan di RSHD.
“Ya, sebelumnya pasien atas nama Tiara ini dirawat di ruang ICU sekitar kurang lebih lima hari lamanya. Kondisinya kian membaik dan sekarang sudah dipindahkan ke ruang Safa. Nantinya kita bersama Baznas akan membantu biaya pengobatan dan operasi yang akan dilakukan kepada Tiara sesuai dengan instruksi bapak Plt Walikota saat menjenguknya tadi,” jelas dr Lista. (red)