PHR News.id – Dalam rangka mengenalkan sosok Calon Presiden Republik Indonesia 2024-2029 Prof. Anis Baswedan,P.hD dikalangan keluarga besar Muhammadiyah khususnya di Provinsi Bengkulu maka Tim Jaringan Nasional Anis Baswedan (JARNAS ABW) Provinsi Bengkulu dikomandoi Ir. Epita Darnela dan kawan-kawan (dkk) tadi siang menyambangi atau mengunjungi Sekretariat Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Provinsi Bengkulu.
Dalam kunjungan silaturrahminya ini, Tim JARNAS ABW langsung disambut baik dengan penuh hangat oleh Ketua Umum Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Provinsi Bengkulu Dr. KH. Syaifullah,M.Ag di lantai atas Gedung Dakwah Kampus II Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB).
Dalam sambutannya, Ketua Tim JARNAS Anis Baswedan Provinsi Bengkulu Ir. Epita Darnela mengatakan, Tim JARNAS Anis Baswedan Provinsi Bengkulu dipimpinnya ini, guna mengenalkan sejak dini kandidat yang bakal digadang-gadang Calon kuat Presiden Republik Indonesia (CAPRES RI) 2024-2029 Anis Baswedan ini maka melakukan konsulidasi dan silaturrahmi awal pada keluarga besar Muhammadiyah Provinsi Bengkulu.
“Pada dasarnya jujur saya bukanlah orang politik yang faham akan dunia perpolitikan khususnya di Provinsi Bengkulu ini. Karena ini merupakan panggilan hati kami sebagai anak Bangsa Indonesia yang ingin menginginkan perubahan dan rasa keprihatinan kami terhadap Bangsa Indonesia kedepan maka kami mengambil amanah ini untuk mengomandoi Jaringan Nasional atau JARNAS Anis Baswedan ini untuk di Provinsi Bengkulu kita,” jelas Bunda Epita sapaan akrab Perempuan Pengusaha Kaya Berdarahkan asli Lebong Provinsi Bengkulu mendapat amanah Ketua Umum Tim JARNAS ABW Provinsi Bengkulu pada Jurnalis Media Online PHR News.id, Selasa (30/8).
Dilain sisi, Ketua Umum Pengurus Wilayah Muhammadiyah (PWM) Provinsi Bengkulu Dr. KH. Syaifullah,M.Ag menyampaikan, hingga saat ini Ormas Islam kebanggaan Muhammadiyah dari tingkat Nasional hingga Daerah diseluruh penjuru Daerah belum menentukan sikap arah politiknya pada kandidat siapapun juga.
“Secara umum Muhammadiyah hingga saat ini dari Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah hingga ke Wilayah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota belum sama sekali menentukan sikap politiknya terhadap kandidat bakal Calon Presiden (Capres) manapun. Namun jika secara psikologis khusus diri pribadi saya, saya dulunya ketika menimbah ilmu dibangku sekolah Madrasah basis Muhammadiyah, saya pernah berguru sama kakeknya Anis Baswedan tersebut, tentu hal ini secara kedekatan psikologis diri pribadi saya namun sekali lagi belum secara umum atau jama’ah Muhammadiyah,” ungkap Dr. KH. Syaifullah dalam penyambutannya pada sejumlah Tim JARNAS ABW Provinsi Bengkulu.
Lebih lanjut dikatakan Petinggi Elit Muhammadiyah pernah menduduki amanah kursi Pimpinan Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu ini, beliau menyarankan agar Tim JARNAS Anis Baswedan Provinsi Bengkulu ini sejak sekarang banyak lakukan pintu silaturahmi pada Ormas Islam lainnya terdapat di Provinsi Bengkulu ini.
“Semakin banyak membuka pintu silaturahmi dan konsulidasi safari politik maka semakin menguatkan barisan ukhuwah kawan-kawan dan tentunya untuk bisa memetahkan langkah arah politik yang bijak, tepat dan untuk kemaslahatan ummat atau rakyat Indonesia khususnya di Provinsi Bengkulu,” tutup KH. Syaifullah juga Dosen UMB ini. (Red)