BENGKULU, phrnews.id – Pasca dilantik 27 Agustus lalu, Dewan Pimpinan Wilayah Media Online Indonesia (DPW MOI) Provinsi Bengkulu “ngebut” untuk segera bentuk Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu. Hal ini disampaikan Ketua DPW MOI Provinsi Bengkulu, K. Hadi (7/9/2020) di Skretariat Media Online Indonesia Bengkulu.
Disampaikannya, pembentukan DPC ini dilakukan dalam hal mendukung serta mewujudkan misi MOI menuju Dewan Pers. Dengan adanya DPC, jelas keanggotaan MOI akan bertambah dan itulah yang menjadi syarat pendukung agar misi tersebut terealisasi.
“Selain sebagai penguatan MOI di daerah, pembentukan DPC juga sebagai pendorong MOI menuju Dewan Pers. Kami akan bekerja keras agar semuanya terealisasi dengan baik,” ujarnya.
Hady juga menyebutkan, memang lahirnya MOI di Bengkulu di tengah-tengah aktifnya program-program MOI. Bahkan pembentukan DPW MOI Bengkulu juga sebagai salah satu gerak dalam mewujudkan misi-misi MOI.
“Jadi, ini kami anggap bukan sebuah beban, tapi tantangan. Dengan banyaknya program-program yang harus kami lakukan, dari sini karakter dan mental kerja keras MOI Bengkulu akan terbangun. Pada intinya, kami akan terus mendukung apapun program dari pusat,” ucapnya.
Dirinya juga optimis, MOI Bengkulu akan berkembang pesat, karena MOI memiliki sebuah karakter yang berbeda dalam hal mewadahi media online di Indonesia.
“Sulit untuk diungkapkan. Tapi memang saat berada di MOI kami merasa memiliki keluarga baru dari berbagai daerah di Indonesia. Kami juga aktif bertukar pikiran dalam mewujudkan media yang sehat,” terangnya.
Selain itu pula, ia juga memyampaikan, MOI Bengkulu juga akan bergerak cepat, untuk mencapai program kerja yang telah ditetapkan. Ada beberapa poin yang akan dilakukan MOI Bengkulu, diantaranya yaitu roadshow.
Program ini sengaja dilakukan untuk terus memperkenalkan MOI ke seluruh stakeholder di Provinsi Bengkulu. Agar MOI membumi di Bumi Merah Putih Bengkulu ini.
“Tidak hanya itu, kami juga akan melaksanakan event-event peningkatan kemampuan jurnalis, seperti pelatihan jurnalistik dan pra Ujian Kompetensi Wartawan (UKW). Hal ini guna memastikan kemampuan wartawan media online di Bengkulu terus meningkat,” ungkap yang biasa disapa bang Hady ini.
Hady berharap, apa yang menjadi acuan MOI Bengkulu dalam hal mewujudkan “The King of Indonesian Online Media” bisa dilaksanakan dengan baik. Semoga tidak ada hal yang begitu berat menghalangi hingga tidak bisa diselesaikan.
“Insyallah, terbentuknya MOI Bengkulu ini karena Allah SWT. Jadi semua langkah dan setiap kata mudah-mudahan diridohiNya. Semua kerja keras hasilnya kami serahkan kepada Allah SWT,” pungkasnya.(d12)